Yang biasanya berkaraoke, nostalgia musik lama, memainkan instrumen lama , memutar BGM di game lama favorit, dangdutan dan sebagainya pasti tidak akan asing dengan file ekstensi .mid. Kita kita memutarnya di Keyboard, Karaoke Box, atau komputer lama mungkin tidak masalah. Tapi ketika kita putar di komputer baru dengan OS Windows kok jelek sekali suaranya? Itu di karenakan kebanyakan Soundcard di komputer generasi baru tidak bisa menerima lagi sinyal MIDI sehingga Windows buat sebuah Synth Emulator bernama “Microsoft GS Wavetable Synth”, tapi suara yang dihasilkan sangatlah buruk. Terlebih masih memakai mono channel. Sebenarnya masih banyak Soundcard dari PCI, PCIe, sampai USB yang bisa menerima sinyal MIDI, tapi jika kita tidak punya duit dan cuma iseng doang gimana? Ya, inilah gunanya VirtualMIDISynth. Membuat Emulator MIDI Synth dengan pilihan mengganti SoundFont dan beberapa peraturan lainnya sehingga bisa membuat file .mid menjadi bagus
Yang dibutuhkan adalah :
VirtualMIDISynth 2.0 : Download disini
SoundFont = Berisi nada-nada untuk si VirtualMIDISynth, sama kayak font biasa, agar bisa sinyal bisa dibaca oleh VirtualMIDISynth. Kalian bisa mendapatkannya darimana saja. ada yang gratis, ada yang bayar. Atau bisa saja kita ambil dari soundcard orang/teman kita. Tapi penulis lebih suka dengan FluidR3 yang bisa didapatkan disini 

Kita langsung aja kelangkahnya :

1. Kita instal layaknya program biasa.

2. Bila sudah selesai, buka “VirtualMIDISynth Configurator di Start Menu”

3. Tambahkan SoundFont dengan menekan tombol “+”

4. Cari direktori dimana kita simpan SoundFont. Disarankan untuk meng-copy filenya ke folder instalasi VirtualMIDISynth agar file tidak terpindah secara sengaja maupun tidak sengaja. Disini penulis akan melakukannya.

5. Lalu pergi ke C:Program FilesVirtualMIDISynth dan paste disana

6. Jika ada peringatan, tekan saja “continue”

7. Bila sudah, pilih SoundFont dan tekan “Open”

8.  Lalu pergi ke MIDI Mapper

9. Di “Windows Media Player default device”, pilih “VirtualMIDISynth #1”

10. Pergi ke “Options”
11. Hidupkan “Use sinc interpolated . . . ” agar suara makin bagus.
12.  Atur Sample Quality ke 48000 Hz biar suara makin bagus juga.
13. Bila sudah, tekan “Apply” dan cobalah putar file .mid. Rasakan bedanya!
Jika penasaran bagaimana perbedaan suaranya, bisa kalian tonton di video ini :

Sekian dari penulis, penulis begadang hari ini :’v #Curhat